Taubat merupakan hidayah yang diberikan oleh Allah SWT kepada hambanya yang senantiasa sadar akan segala dosanya. Kali ini Kukuh Blog akan berbagi kisah taubat, simak kisahnya di bawah ini.
Allah Maha Pengampun
Di zaman Nabi Musa ada seorang fasik yang suka melakukan
kejahatan. Penduduk negeri tersebut tidak mampu lagi mencegah perbuatannya,
lalu mereka berdoa kepada Allah. Maka Allah mewahyukan kepada Nabi Musa supaya
mengusir pemuda itu dari negerinya agar penduduknya tidak ditimpa bencana. Lalu
keluarlah pemuda tersebut dari kampunganya dan sampai di suatu kawasan yang
luas, dimana tidak seekor burung atau manusiapun hidup.
Selang beberapa hari pemuda itu jatuh sakit. Merintihlah ia
seorang diri, lalu berkata: "Wahai Tuhanku, kalaulah ibuku, ayahku dan
isteriku berada di sisiku sudah tentu mereka akan menangis melihat waktu akan
memisahkan aku dengan mereka (mati). Andaikata anak-anakku ada di sisiku pasti
mereka berkata: "Ya Allah, ampunilah ayah kami yang telah banyak melakukan
kejahatan sehingga ia diusir dari kampungnya ke tanah lapang yang tidak
berpenghuni dan keluar dari dunia menuju akhirat dalam keadaan putus asa dari
segala sesuatu kecuali rahmatMu ya Allah".
Terakhir kali pemuda itu berkata, "Ya Allah, janganlah
Engkau putuskan aku dari rahmatMu, sesungguhnya Engkau Maha Berkuasa terhadap
sesuatu",. Setelah berkata demikian, matilah pemuda itu.
Kemudian Allah mewahyukan kepada Nabi Musa, firmannya,
"Pergilah kamu ke tanah lapang di sana ada seorang waliKu yang telah
meninggal. Mandikan, kafankan dan sembahyangkanlah dia". Setiba di sana
Nabi Musa mendapati yang mati itu adalah pemuda yang diusirnya dahulu. Lalu
Nabi Musa berkata, "Ya Allah, bukankah dia ini pemuda fasik yang Engkau
suruh aku usir dahulu".
Allah berfirman, "Benar, Aku kasihan
kepadanya karena rintihan sakitnya dan berjauhan dari keluarganya. Apabila
seseorang yang tidak mempunyai saudara mati, maka semua penghuni langit dan
bumi akan sama menangis karena kasihan kepadanya. Oleh karena itu bagaimana Aku
tidak mengasihaninya sedangkan Aku adalah Dzat Yang Maha Penyayang di antara
penyayang".